close

4 Ciri Ciri Pohon Ceri

Tentu saja kamu sudah tidak asing lagi dengan pohon ceri atau biasa disebut sebagai pohon kersen. Tanaman yang bernama latin cerasus ini mempunyai buah yang sangat manis rasanya. Buah yang dihasilkan dari pohon ini dipercayai dapat bermanfaat sebagai antiseptik. Namun, tahukah kamu apa saja ciri-ciri pohon ceri?

Sebenarnya pohon ceri merupakan tanaman yang bisa tumbuh di mana saja atau biasa disebut dengan tumbuhan liar. Pohon ceri banyak dijumpai di daerah pinggiran kota dan mampu bertahan hidup di tempat yang kering. Bentuk buah dari tanaman ini adalah bulat, berwarna merah, dan mempunyai ukuran yang mungil.

Morfologi atau Ciri-ciri Pohon Ceri

Di Indonesia terdapat berbagai macam sebutan untuk pohon ceri. Misalnya di daerah Jawa Tengah menyebut buah ceri dengan sebutan ‘talok’. Biasanya anak-anak yang gemar dengan buah ceri karena mempunyai bentuk yang lucu dan rasanya sangat manis. Pada zaman dahulu di sela-sela waktu bermain banyak anak-anak yang berburu buah ceri.

Salah satu ciri pohon ceri adalah mampu tumbuh hingga tingginya mencapai 12 meter. Akan tetapi, pohon ceria tau pohon kersen yang ada di Indonesia hanya mampu mencapai 3 – 6 meter saja tingginya. Buah ceri tidak termasuk ke dalam buah musiman, karena dapat memproduksi buah secara terus menerus. Oleh karena itu, tidak heran jika pohon ini berbunga sepanjang tahun.

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan morfologi? Pengertian morfologi adalah ciri yang dilihat secara fisik pada bagian-bagian tumbuhan. Berikut penjelasan mengenai morfologi atau ciri-ciri pohon ceri pada setiap bagiannya:

1. Batang

Batang potong ceri tergolong ke dalam jenis berkayu ringan. Pohon ceri mempunyai batang yang bercabang-cabang dan mendatar. Terdapat rambut-rambut halus pada pada bagian ranting-rantingnya. Hal tersebut dikarenakan batang pohon ceri mempunyai rambut kelenjar. Selain itu, bentuk batang pohon ceri menggantung pada bagian ujungnya.

Karena memiliki jumlah yang lumayan banyak, maka pohon ini terlihat sangat rindang. Sifat yang dimiliki batang pohon ceri adalah lunak serta kering. Hal ini memungkinkan batang tanaman ceri mudah patah. Pada umumnya masyarakat akan menggunakan batang tanaman ini sebagai kayu bakar. Fungsi lain yang dimiliki batang pohon ceri ialah sebagai bahan pembuat pembalut dan tali.

Batang pohon ceri mempunyai ukuran diameter sebesar 15 hingga 30 cm dan berbentuk tajuk menyerupai payung. Pada bagian kulit batang dalam berbentuk serat dengan warna hijau, sedangkan bagian kulit luarnya cenderung berlekah.

2. Daun

Daun pada tumbuhan ceri mempunyai ciri yang sangat khas dan mudah dibedakan dengan daun tumbuhan lain. Bentuk tulang daun tanaman ceri ialah menyirip dan terdapat bulu-bulu halus seperti pada batangnya. Daun tanaman ceri juga mempunyai rambut kelenjar. Secara keseluruhan daun ceri mempunyai bentuk yang tidak simetris.

Pada bagian tepi daun tanaman ceri berbentuk gerigi. Sifat yang ada pada daun tanaman ceri adalah mudah dan cepat sekali untuk tumbuh. Hanya dalam jangka waktu beberapa bulan saja tanaman ceri sudah bisa lebat. Selain itu, daun tanaman ceri juga mudah berjatuhan dan berguguran.

Daun yang dimiliki tanaman ceri termasuk ke dalam jenis daun tunggal dan pada bagian bawahnya berwarna kelabu. Ukuran daunnya ialah sekitar (1 – 4) cm x (4 – 14) cm dengan bentuk lanset atau bulat telur.

3. Bunga

Pada umumnya bunga tanaman ceri terletak pada bagian ketiak daunnya. Bunga tanaman ceri mempunyai dua jenis kelamin atau biasa disebut dengan kelamin ganda, yakni putik dan benang sari. Salah satu keunikan bunga tanaman ceri ialah jumlah benang sarinya sangat banyak. Dalam satu tanaman ceri benang sarinya mampu mencapai 100 helai.

Ketika sudah tumbuh biasanya bunga tanaman ceri akan muncul di atas helai dedaunan. Tanaman ceri mampu menghasilkan bunga sepanjang tahun. Bunganya berwarna putih dan bentuknya juga mungil seperti buahnya.

4. Biji dan Buah

Tanaman ceri menghasilkan buah yang bentuknya bulat dan berwarna kemerahan. Apabila buah ceri belum matang, maka warnanya ialah kehijauan. Buah tanaman ceri mempunyai ukuran yang mungil dan di dalam ada banyak biji halus. Biji halus tersebut berwarna kekuningan atau putih.

Karena mudah bertahan hidup, kamu dapat menjumpai pohon ceri di berbagai daerah di Indonesia. Meskipun sering dikatakan sebagai tumbuhan liar, namun faktanya buah ceri mempunyai manfaat. Salah satu manfaatnya ialah sebagai antioksidan karena mengandung vitamin C, niasin, dan betakaroten.

Ciri Ciri Pohon Ceri – Fitness Formen

Tinggalkan komentar