-
STROKE merupakan penyakit yang membuat kualitas hidup seseorang menurun. Sebab efek dari penyakit ini membuat organ tubuh tertentu lumpuh. Sehingga untuk “kegiatan pribadi” – apakah itu mandi makan sampai buang air besar – seringkali membutuhkan bantuan dari orang lain.
Meski begitu, efek fatal stroke ini bisa kita tepis. Ya, bila seseorang yang terkena serangan stroke bisa mendapat penanganan medis tak kurang dari tiga sampai lima jam, biasanya ia cepat sembuh dan bisa kembali beraktivitas.
Dititik ini, paham akan tanda awal dari serangan stroke menjadi penting. Pertanyaannya sekarang: apakah Anda sudah mengetahui tanda-tanda untuk mendeteksi serangan awal stroke? Bila jawabannya 'belum', tak usah cemas, kawan. Pegang saja prinsip 'FAST' untuk mengantisipasinya.
Dr.dr. Jacub Pandelaki Sp. Rad (K) dari Bethsaida Hospitals menerangkan bahwa 'FAST' terdiri dari akronim yang memiliki arti di dalamnya. Huruf 'F' yang awal kata dari Face ini artinya adanya perubahan wajah pada seseorang.
“Maksud dari perubahan muka ini, muka kita jadi mencong, mulut juga jadi turun kebawah dan mata juga meram atau tertutup sebelah,” ucapnya dalam acara yang bertema media gathering Solusi Menghadapi 3 Penyakit Mematikan di Bethsaida Hospital, di ruang Auditorium,Tangerang, Kamis, (17/12/2015)
Selanjutnya, kata dokter Yacub, ialah kata 'A' yang artinya 'Arm' atau lengan. Maksud dari kata gkat tangannya bila terserang stroke. Sementara kata 'S' dari asal kata Speech, ini artinya kesulitan untuk seseorang untuk berbicara. Mendadak artikulasi kata yang diucapkan menjadi tak jelas. “Biasanya, ia bakal sering ngomong 'eee' 'eee' atau kata jadi terbata-bata,” katanya.
Terakhir adalah huruf 'T' dari asala Time atau waktu, ucap dokter Yacub. Arti huruf dari kata ini ialah segera meminta bantuan medis bila menemukan tiga gejala awal stroke. Sebab semakin cepat orang terkena serang stroke mendapat pertolongan medis, semakin cepat ia bisa sembuh.
“Jangan sampai lebih dari empat jam, pokoknya. Berbahaya. Kenapa? Karena lebih dari waktu itu, kerusakan pada jaringannya sudah bersifat permanen. Artinya – sekalipun nanti bisasembuh – performa si pasien tidak bisa kembali seperti semula,” terangnya.
TAG : mata merah, sakit mata, kecelakaan, kecelakaan motor, kecelakaan mobil, mata, kesehatan mata, pendar,